Sabtu, 07 Agustus 2021

In House Training (IHT)

MTs MUHAMMADIYAH BANTUL GELAR IN HOUSE TRAINING (IHT) “PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DAN INSTRUMEN SOAL HOTS”

 

           MTs Muhammadiyah Bantul menggelar kegiatan rutinitas bulanan yakni In house Training 2021. Pada kegiataan IHT kali ini, pihak Madrasah mengundang 2 SD Muhammadiyah di lingkungan madrasah yaitu SD Muhammadiyah Kadisoro I dan SD Muhammadiyah Pepe, masing-masing SD yang diundang mewakilkan 2 guru untuk bergabung dalam kegiatan IHT tersebut. IHT ini digelar mulai hari kamis –ahad (05-08 Agustus 2021). Kegiatan IHT dibuka oleh Pengawas madrasah Bapak Drs. H. Mugiyanta, M.Si pada hari kamis 05 Agustus 2021 dan ditutup pada hari sabtu 07 Agustus 2021 sedangkan hari ahad dijadwalkan sebagai tugas mandiri untuk peserta pelatihan.

Ada dua pemateri dalam kegiatan IHT tersebut, pemateri pertama yaitu Ma’ruf Yuniarno, M.A kepala madrasah MTs Muhammadiyah Bantul dan pemateri kedua mendatangkan narasumber kompeten yaitu Ibu Siti Jawariyah, M.Sc, M.Si. Selama dua hari, para peserta mendapatkan materi Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran oleh bapak Ma’ruf Yuniarno, M.A. pada hari sabtu dilanjutkan dengan materi Penyusunan Instrumen Soal HOTS oleh ibu Siti Jawariyah, M.Sc, M.Si. Suasana ramai mewarnai jalannya kegiatan IHT tersebut. Para guru sangat antusias menyerap materi dalam upaya peningkatan kompetensi tenaga pendidik tersebut. Pembahasan yang paling menonjol pada kegiatan IHT ini adalah mengenai penyusunan RPP yang baik.

.

Hal yang penting dalam sebuah RPP bukan tentang penulisannya, melainkan tentang proses refleksi guru terhadap pembelajaran yang terjadi, dengan RPP itu sendiri guru dapat melakukan refleksi terhadap pembelajaran di kelas. Selain dapat memperbaiki kinerjanya di kemudian hari, penyusunan RPP secara efisien dan efektif dilakukan agar guru memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan dan mengevaluasi proses pembelajaran. RPP bukan hanya sekedar administrasi yang perlu dilakukan guru dengan mengisi puluhan halaman. Namun refleksi yang dimaksud adalah apakah hal yang ingin disampaikan sudah dengan baik tersampaikan kepada peserta didik atau belum. Pada hakekatnya penulisan RPP dilakukan secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kualitas SDM anak-anak negeri.

Kegiatan IHT diikuti seluruh guru sebanyak 16 tenaga pendidik ditambah tenaga non-pendidik. Selain itu, juga diikuti oleh perwakilan dua guru dari SD Muhammadiyah yang di undang, yaitu SD Muhammadiyah Kadisoro I dan SD Muhammadiyah Pepe. Kegiatan IHT ditutup dengan penyerahan sertifikat kepada perwakilan 2 guru dari masing-masing SD Muhammadiyah yang di undang.